TEMBILAHAN – Komandan Kodim (Dandim) 0314/Inhil, Letkol Arm Wahib Mustofa Fathurrahman, M.Han., menghadiri kegiatan Lomba Balap Becak dan Seribu Parit Band Competition yang digelar di lapangan Gedung Eks Multi Years, Jalan Swarna Bumi, Tembilahan, Sabtu (18/10/2025) pagi.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Bupati Indragiri Hilir (Inhil), H. Herman, SE., MT., serta turut dihadiri oleh unsur Forkopimda Inhil, Sekda Inhil, Asisten dan Staf Ahli Bupati, Ketua TP-PKK Inhil, Pimpinan OPD, Dewan Kesenian Riau Kabupaten Inhil, Forum Musisi Inhil, para Kepala Sekolah, peserta lomba dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati mengatakan bahwa becak merupakan salah satu alat transportasi khas Kabupaten Indragiri Hilir, terutama di Kota Tembilahan. Namun, seiring perkembangan zaman, penggunaan becak kini semakin berkurang.
“Lomba balap becak yang diikuti oleh kurang lebih 200 orang ini bukan hanya sekadar perlombaan. Lebih dari itu, kegiatan ini merupakan upaya kita untuk melestarikan becak sebagai alat transportasi tradisional yang telah menjadi kearifan lokal dan bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Inhil,” ujar Bupati Herman.
Bupati juga menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya menghadirkan hiburan, tetapi juga menjadi ajang apresiasi terhadap jasa para tukang becak yang selama ini berperan dalam melayani masyarakat.
“Becak bukan hanya simbol kearifan lokal, tetapi juga simbol kerja keras dan semangat pantang menyerah. Saya tahu betul perjuangan tukang becak, karena saya sendiri pernah menjalani kehidupan sebagai tukang becak sebelum meniti karier di pemerintahan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Bupati Herman memberikan apresiasi kepada Disparporabud Inhil yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut.
Menurutnya, kegiatan seperti ini membangun rasa kebersamaan, mempererat silaturahmi dan menjadi ruang ekspresi bagi masyarakat, khususnya bagi para tukang becak dan generasi muda yang memiliki minat di bidang seni dan budaya.
Sementara itu, Dandim 0314/Inhil Letkol Arm Wahib Mustofa Fathurrahman, M.Han., di sela kegiatan menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan lomba tersebut.
“Kegiatan ini merupakan hiburan rakyat yang menumbuhkan rasa kebersamaan dan kekompakan di tengah masyarakat, sekaligus melestarikan kearifan lokal Kabupaten Inhil melalui kegiatan yang kreatif dan positif,” ujar Dandim.
Ia menambahkan bahwa kegiatan seperti ini juga memberikan ruang bagi generasi muda untuk menyalurkan bakat dan minat di bidang seni musik serta olahraga tradisional, menumbuhkan semangat sportivitas, kreativitas dan solidaritas, serta mendukung promosi potensi wisata dan budaya daerah.
“Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut dan menjadi agenda tahunan yang dinantikan masyarakat. Karena melalui kegiatan semacam ini, kita tidak hanya terhibur, tetapi juga memperkuat identitas dan kebanggaan daerah,” pungkas Dandim.
