BALAI JAYA - Koramil 03/Bgs mengadakan uji coba program pembagian makanan tambahan bergizi gratis sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan program nasional Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang bertujuan meningkatkan gizi anak-anak sekolah.
Kegiatan tersebut dilaksanakan bekerjasama dengan PT Bagan Multi Sawit, dengan sasaran ratusan anak sekolah di SDN 006 Kelurahan Balai Jaya kecamatan Balai Jaya, Kamis (16/1/2025).

Danramil 03/Bgs, Kapten Inf Khairul Anwar, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak sebagai langkah mendukung program pemerintah pusat dalam menekan angka stunting.
" Ini adalah salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dengan dukungan pihak swasta, kita membangun sinergi untuk memperbaiki gizi generasi muda,” kata Danramil.
Ia juga memberikan apresiasi pihak yang mendukung kegiatan tersebut. Menurutnya, keterlibatan perusahaan menjadi bukti nyata komitmen swasta terhadap kesejahteraan masyarakat.
“ Semoga kontribusi mereka terus berlanjut untuk mendukung program pemerintah dan masyarakat,” tambahnya.
Kapten Inf Khairul Anwar menekankan pentingnya makanan bergizi bagi anak-anak sebagai investasi masa depan bangsa.
“Makanan yang diberikan dalam program ini dirancang dengan kandungan gizi yang seimbang dan diawasi oleh para ahli. Anak yang sehat akan lebih mudah belajar dan berkembang, sehingga program ini menjadi investasi jangka panjang untuk kemajuan bangsa,” jelasnya.
Ia juga mengajak semua pihak untuk memanfaatkan potensi sumber daya alam secara maksimal demi kesejahteraan bersama.
“Indonesia adalah negara kaya, namun kita masih menghadapi masalah stunting. Program seperti ini menjadi salah satu solusi konkret untuk mengatasinya,” tegas Danramil.
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Sekolah SD Negeri 006 Balai Jaya, Daeng Fuad Afandi, S.Pd., M.Pd.; Lurah Balai Jaya Kota, Eka Iskandar, S.A.P., M.P.A.; serta Manajemen PT Bagan Multi Sawit yang diwakili oleh Sitompul.
“Program ini tidak akan berjalan tanpa dukungan dari semua pihak. Semangat gotong-royong antara pemerintah, swasta, dan masyarakat adalah kunci keberhasilan kegiatan ini. Kami berharap daerah lain dapat meniru langkah ini,” pungkas Kapten Inf Khairul Anwar.(*)